Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2014

Sejarah Islam Indonesia: Benarkah Wali Songo Ada?

Gambar
Dalam sejarah Islam di Indonesia , wali songo menjadi sosok figur-figur yang menjadi 'pahlawan' dalam mengislamkan tanah jawa. Keberadaan wali songo itu telah menjadi semacam cerita rakyat yang tersebar dari mulut ke mulut. Kekaguman rakyat akan wali songo ini dari mulut ke mulut sering kali dibumbui dengan cerita-cerita yang bisa jadi dilebih-lebihkan. Sehingga kita saat ini masih sering mendengar tentang cerita-cerita kesaktian (karamah) wali songo. Namun disisi lain ada beberapa pandangan orang yang mengatakan bahwa wali songo itu hanya sebuah mitos yang dibuat-buat bukan fakta sejarah. Namun nampaknya pandangan semacam ini bertolak dari keinginan untuk menolak keberadaan peradaban Islam di tanah jawa.  Pandangan yang menjadikan kisah wali songo ini hanya sebagai mitos belaka, nampaknya membuat seorang sejarawan Indonesia bernama agus Sunyoto tidak terima. Sebagai seorang sejarawan dia kemudian membuktikan keberadaan fakta sejarah wali songo melalui jalur akademis. dengan pe

Keunikan Arsitektur Kompleks Masjid Sulaimaniyah Turki

Gambar
Salah satu kompleks masjid besar tua yang masih bisa kita kunjungi hari ini di Turki adalah Masjid Sulaimaniyah. Masjid ini dibangun pada masa sultan sulaiman dari kesultanan Ottoman pada tahun 1551 Masehi. Rancangan arsitektur kompleks masjid ini dibuat oleh seorang arsitektur terkenal pada masanya bernama Mimar Sinan.  Arsitektur masjid Sulaimaniyah merupakan contoh penerapan sistem akustik pada sebuah bangunan besar. Masjid ini dibangun 3 abad sebelum ditemukannya teknologi loudspeaker, namun semua jamaah dapat mendengar suara dari imam dan khatib dengan jelas. Rahasianya adalah pada kubah masjid yang dirancang oleh Sinan. Ada dua jenis kubah pada masjid ini, yaitu satu kubah besar di tengah dan 27 buah kubah kecil di sampingnya. Kubah kubah ini berfungs untuk menyerap dan memantulkan suara yang diucapkan oleh khatib di mimbar. Kubah besar menyerap gelombang rendah sedangkan kubah kecil menyerap gelombang tinggi. Kubah dirancang agar dapat memantulkan suara imam /khatib Rancangan ku

Pemilu 2014 : Pilih Pemimpinmu Sesuai Ajaran Agamamu

Gambar
Adanya pemimpin dalam sebuah kelompok adalah sebuah kewajiban. Apalagi dalam kapasitas sebuah bangsa, memilih seorang pemimpin menjadi urusan paling penting. Hal ini dapat tercermin ketika baginda Rasulullah saw wafat, segera para sahabat Rasulullah membentuk tim untuk memilih pemimpin tertinggi umat Islam kala itu. Masa kepemimpinan 4 sahabat, kandidat calon khalifah diajukan terlebih dahulu oleh para sahabat rasul yang memiliki tingkat keimanan yang tinggi, kemudian dipilih satu pemimpin yang terbaik. Dalam kapasitas negara kota masa itu, pemimpin terpilih dibaiat oleh seluruh umat Islam yang hadir sebagai tanda persetujuan akan kepemimpinannya. Namun di masa ini, ketika jumlah manusia tumbuh jauh melampaui jumlahnya pada masa 1420 tahun silam, akan sulit untuk menerapkan baiat seperti pada masa itu. Selain itu sistem pemilihan yang ada sekarang di Indonesia adalah pemilihan langsung oleh rakyat, dimana kandidat calon pemimpin diajukan oleh partai politik yang terdaftar di KPU. Hal i

Canggihnya Teknologi Kincir Air Di Negeri Islam

Gambar
Salah satu teknologi penting dalam sistem irigasi di negeri Islam timur tengah adalah kincir air . Sebuah kincir air digunakan untuk mengalirkan aliran air dari tempat yang rendah ke tempat yang lebih tinggi. Meskipun kini telah ada berbagai macam pompa air modern, namun di beberapa tempat di timur tengah masih ada yang mempertahankan teknologi lama ini.  Salah satu keunggulan teknologi lama ini, yaitu pemanfaatan energi alam itu sendiri . Dengan kincir air, air dapat mengalir ke posisi tinggi dengan tenaga air itu sendiri secara otomatis. Aliran air yang dibantu dengan gaya gravitasi menggerakan kincir air. Pada bagian kincir air dibuat tempat untuk menampung air yang diberi lubang pada salah satu sisinya. Saat berputar kincir akan membawa air ke atas dan air akan mengalir melalui lubang-lubang saat berada di atas, sementara saat di bawah air masuk melalui lubang mengisi tempat yang kosong.  Dengan teknologi yang selaras dengan alam ini , masyarakat dapat memanfaatkan air dari tempat

Berdebat dalam Kebenaran, Bagaimana Islam Memandang?

Gambar
Berdebat sering kali menimbulkan percekcokan dan pertengkaran dan berakhir dengan permusuhan. Sedangkan berdiskusi akan menemukan jalan keluar. Perbedaan berdebat dengan berdiskusi adalah pada tujuannya. Berdiskusi saling mengutarakan pikiran untuk mencari titik temu sedangkan berdebat saling beradu pikiran untuk mempertahankan apa yang diyakininya. Padahal sebuah keyakinan itu akan sangat sulit sekali untuk berubah, sehingga dari perdebatan akan muncul emosi dalam diri. Ketika muncul emosi pikiran tak lagi jernih. Pada akhirnya berakhir dengan pertengkaran. Inilah kenapa sebenarnya berdebat itu tidak baik untuk dilakukan meski dalam kebenaran. Diskusi pun bisa beralih ke arah perdebatan ketika emosi telah mulai nampak, maka ketika ini terjadi sebaiknya hentikan dulu diskusi sampai semua kembali normal. Tanda-tanda sebuah diskusi telah berubah menjadi debat kusir: 1. Mulai melibatkan perasaan dan emosi yang berlebihan 2. Menolak logika 3. Nada suara muali meninggi 4. Kalau dalam bentuk